Pengujian Kir di Dishub Grobogan mulai Sepi, Ini Faktor Pemicunya

GROBOGAN, Radar Kudus - Dalam sepekan ini pengujian kir kendaraan di Dinas Perhubungan (Dishub) Grobogan mengalami penurunan.

Dalam sehari, hanya ada 10 hingga 30 kendaraan yang melakukan uji.

Jumlah tersebut jauh dibanding biasanya mencapai 50-60 kendaraan per hari.

Kepala Dishub Grobogan Agung Sutanto melalui Kasi Pengujian Kendaraan Bermotor Khoirus Sa’id mengatakan pekan ini jumlah kendaraan yang melakukan uji baru 124 kendaraan.

”Kondisi ini mulai terlihat hampir dua pekan ini tapi paling menonjol sejak Senin hingga Kamis ini.

Baru ada 124 kendaraan.

Pengurangan kendaraan yang melakukan uji mungkin juga karena pengurangan waktu pelayanan kami.

Jika biasanya hingga pukul 15.00, dua pekan ini hanya sampai pukul 13.00,” jelasnya.

Selain terbatasanya waktu pelayanan, berbagai faktor diduga menjadi pemicu penurunan angka peminat uji kir, antaranya pengaruh peminat uji kir yang sepi pada enam bulan lalu.

”Uji kir ini kan dilakukan setahun dua kali.

Mungkin enam bulan lalu memang minim yang mengajukan uji.

Sehingga berdampak di bulan ini yang juga sepi.

Namun, adanya wabah Covid-19 ini juga cukup berpengaruh.

Banyak kendaraan umum yang berhenti operasi untuk sementara waktu,” ungkapnya.

Meski begitu, pihaknya berharap kondisi tersebut bisa segera berubah.

Serta akan terus mengoptimalkan jumlah peminat uji kir, mengingat kendaraan aktif uji di Kabupaten Grobogan per tahun lalu sebanyak 9.044 per semester.

”Data per Maret baru ada 2.771 kendaraan yang melakukan uji kir.

Dengan rincian Januari 1.082 kendaraan, Februari turun ke 798 kendaraan, dan Maret 962 kendaraan,” terangnya.

0 Comments

Leave a comment